Berdasarkan pantauan Antara, di Buntok, Jumat, pra rekontruksi kasus pembunuhan yang dilakukan Helmi Bin Rudi Badrus Basuki (23) terhadap Geby bocah kelas V pada SDN XIV Buntok itu dijaga ketat aparat kepolisian Polres setempat.
Ribuan warga berdatangan ke Jalan Kelurahan Gang Takam Buntok untuk melihat secara langsung pra rekontruksi yang dilaksanakan Polres Barsel, dari pukul 13.30 WIB hingga pukul 16.30 WIB.
"Meskipun pelaku sudah dilakukan Berita Acara Pemeriksaan (BAP), namun dari beberapa keterangan yang kita peroleh, perlu dilakukan pengecekan di tempat kejadian perkara (TKP),"kata Kapolres Barsel, AKBP Yussak Angga.
Menurut dia, pra rekontruksi ini dilakukan selain melengkapi berkas juga untuk menyamakan keterangan dari pelaku dengan BAP terkait kasus pembunuhan terhadap Geby.
Ia menyampaikan, hal tersebut dilakukan karena ada dari keterangan tersangka Helmi Bin Rudi Badrus Basuki yang merupakan residivis kasus curas itu masih ada kejanggalan-kejanggalan.
"Dengan adanya kejanggalan-kejanggalan itu, kita akan terus melakukan pengembangan untuk mengumpulkan data dan mencari petunjuk lain yang bisa memberikan gambaran kearah penyidikan lebih lanjut,"ungkap Kapolres.
Jadi lanjut dia, meskipun pelakunya sudah didapatkan, akan tetapi pihaknya tidak berhenti sampai di sini dan terus melakukan pendalaman untuk mengetahui motif sebenarnya, termasuk kemungkinan apakah ada keterlibatan pelaku lainnya.
"Pra rekontruksi ini kita lakukan untuk mengetahui motif sebenarnya, sekaligus untuk mengetahui apakah ada indikasi pelaku lain, meskipun menurut keterangan tersangka dirinya melakukan kejahatan itu seorang diri," ujar Kapolres Barsel, Yussak Angga.
Baca:
- Polisi Berupaya Keras Ungkap Kematian Geby, 15 Saksi Sudah Diperiksa
- Akhirnya... Polres Barito Selatan Berhasil Tangkap Pembunuh Geby
Editor: Zaenal Abidin
COPYRIGHT © ANTARA 2016
0 Response to "Untuk Dalami Motif, Polisi Gelar Pra Rekontruksi Kasus Pembunuhan Geby"
Posting Komentar