
Anggapan tersebut setelah melihat langsung bagaimana pelayanan kepada nasabah semakin membaik serta penyaluran kredit mengalami kenaikan signifikan, kata Ketua Komisi A DPRD Kalteng Freddy Ering saat berkunjung dan berdialog dengan jajaran Direksi Bank Kalteng, di Palangka Raya, Selasa.
"Keluhan masyarakat terhadap Bank Kalteng pun sekarang ini sudah tidak lagi pernah kita dengar. Berbeda dengan 2013 silam, hampir setiap hari informasi negatif dan keluhan yang kami terima selaku mitra kerja Bank Kalteng," tambah dia.
Berdasarkan data yang dipaparkan Direksi Bank Kalteng, sekarang ini perusahaan milik Pemerintah Daerah ini telah memiliki 201 jaringan Kantor terdiri dari satu kantor pusat, satu kantor cabang utama, 13 kantor cabang, 24 kantor cabang pembantu, enam kantor kas, 12 unit pelayanan kas, 17 mobil kas keliling, dan 127 anjungan tunai mandiri (ATM).
Freddy mengatakan laba bersih setelah pajak Bank Kalteng dari tahun 2013 sampai 2017 pun terus mengalami peningkatan. Pada tahun 2013 laba bersih Rp128, 361 miliar, tahun 2014 Rp169,022 miliar, tahun 2015 Rp193,470 miliar, tahun 2016 Rp 190,245 miliar, dan tahun 2017 Rp208,024 miliar.
"Dari hasil laba bersih, Bank Kalteng telah memberikan deviden kepada Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota se-Kalteng. Ini belum termasuk upaya jajaran direksi membuat Bank Kalteng sekarang telah menjadi buku 2 serta mampu menyalurkan kredit produktif terhadap Pelaku UMKM," ucapnya.
Wakil rakyat Kalteng tiga periode ini mengaku mengikuti betul kondisi dan perkembangan dari tahun ke tahun Bank Kalteng. Bahkan menurut Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, dari beberapa direksi yang pernah mengurusi Bank Kalteng, baru direksi sekarang ini yang paling terbaik.
"Ini alasan kita menganggap Direksi Bank Kalteng ini layak dipertimbangkan untuk dipertahankan. Tapi ya untuk menentukan semuanya tergantung dari Pemprov bersama Kabupaten/Kota se-Kalteng selaku pemegang saham. Kita hanya memberikan pertimbangan," kata Freddy.
Dalam kunjungan kalangan DPRD Kalteng tersebut, turut diikuti Fahruddin selalu Wakil Ketua Komisi A, anggota Nataliasi, HM Sriosako, Jubair Arifin, dan Anderiansyah. Kehadiran para Legislator tersebut diterima Dirut dan Komisaris Utama serta jajaran Direktur Bank Kalteng.
0 Response to "DPRD anggap Direksi Bank Kalteng layak dipertahankan, ini alasannya"
Posting Komentar