
"Dengan lelang jabatan penempatan kepala SOPD (struktur organisasi perangkat daerah) dan jabatannya lainnya seperti asisten bisa lebih terbuka, transparan serta tidak ada kecurigaan lain sebagainya," katanya di Sampit, Senin.
Halikinnor juga meminta agar pejabat yang merasa dirinya memenuhi syarat untuk mempersiapkan diri ikut dan mendaftar dalam lelang jabatan.
Lelang jabatan terbuka untuk semua pegawai yang ada di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur maupun daerah lainnya yang ada di Kalteng asalkan memenuhi syarat.
"Ada sebanyak tujuh jabatan termasuk asisten yang nantinya akan di lelang. Dan sekarang sudah masuk dalam tahapan proses persiapan lelang," terangnya.
Melalui lelang itu diharapkan bisa menghasilkan pejabat yang benar-benar mampu serta memahami tugas dan fungsinya.
Seperti halnya jabatan Assisten II saat ini dijabat oleh pelaksana tugas, pasca ditinggal Halikinnor naik ke jabatan tertinggi birokrat Sekda Kotim.
Kehati-hatian pemerintah daerah dalam penempatan pejabat itu sangat beralasan, mengingat tugas dan fungsi Asisten II sangat berat yakni membidangi penanganan persoalan di sektor investasi.?
"Sesuai jadwal lelang jabatan akan digelar pada akhir April 2018 ini. Dan mudah-mudahan tidak ada halangan sehingga lelang jabatan bisa berjalan lancar," ucapnya.
Lelang jabatan yang akan di gelar akhir April 2018 itu merupakan pelaksanaan untuk yang ketiga kalinya. Sehingga sedikit banyak panitia sudah berpengalaman.
0 Response to "Sekda Kotim: lelang jabatan cegah KKN"
Posting Komentar