Paslon diingatkan tidak sebar kabar bohong demi memenangkan pilkada

Nanga Bulik (Antaranews Kalteng) - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mengingatkan seluruh pasangan calon Kepala Daerah dan tim sukses jangan menyebar kabar bohong serta memanfaatkan sentimen agama, suku dan ras demi memenangkan pilkada serentak tahun 2018.

Seluruh paslon pun harus berkomitmen agar apapun nantinya hasil pilkada dapat diterima dengan ikhlas dan tidak perlu dibawa ke Mahkamah Konstitusi, kata Sugianto usai memimpin apel siaga pilkada di Nanga Bulik, kemarin.

"Ini diperlukan agar stabilitas keamanan dan ketertiban di masyarakat tetap terjaga. Paslon harus ikut dan berperan aktif mewujudkan itu agar pelaksanaan Pilkada dapat berlangsung dengah lancar dan sukses," tambahnya.

Orang nomor satu di provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila" ini juga mengingatkan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) agar bersikap netral dan tidak 'bermain mata' dengan para paslon dalam pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2018.

Dia pun meminta pihak terkait untuk ketat mengawasi ASN di seluruh Kabupaten/kota, khususnya di 11 wilayah yang melaksanakan Pilkada. Jika nantinya ada ASN yang 'bermain mata' dan ada bukti serta saksinya, maka wajib diberikan sanksi tegas sesuai aturan yang berlaku.

"Saya tidak ingin ada ASN di Kalteng ini, khususnya di lingkungan Pemkab Lamandau yang ikut dan terlibat politik praktis. Kalau ada ASN tersebut bermain politik dan tidak netral, agar Pemkab setempat harus memberikan sanksi terhadap ASN tersebut," kata Sugianto.

Pria yang pernah menjadi Anggota DPR RI periode 2009-2014 mengatakan memilih seorang pemimpin merupakan suatu kewajiban. Untuk itu, masyarakat pro aktif memilih namun tetap dalam menentukan pilihan harus berdasarkan hati nurani.

"Saya berharap Pilkada di 11 Kabupaten/kota, khususnya Lamandau, harus dapat berlangsung dalam suasana damai dan kondusif. Jadi, proses demokrasi akan bermartabat dan pada akhirnya dapat menghasilkan pimpinan yang berkualitas," demikian Sugianto.

Related Posts :

0 Response to "Paslon diingatkan tidak sebar kabar bohong demi memenangkan pilkada"

Posting Komentar