"Kami belum menerima laporan secara resmi baik dari pihak kepolisian maupun keluarga terkait pemberitaan hilangnya salah satu mahasiswi kami," kata Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UMP, Diplan M.Pd saat dikonfirmasi di Palangka Raya, Jumat.
Dia mengaku baru mengetahui peristiwa tersebut dari pemberitaan di media massa. Pihaknya pun tidak mau berspekulasi penyebab maupun bagaimana keadaan satu mahasiswi program studi Pendidikan Ekomoni tersebut.
"Kami tidak mau berspekulasi atau menduga-duga tanpa bukti yang jelas. Kami sudah meminta kepala prodi untuk melakukan kroscek kepada pihak keluarga," katanya.
Pihaknya pun berharap misteri hilangnya Norhalissa segera memperoleh titik terang.
Sebelumnya Norhalissa diketahui menghilang oleh pihak keluarga Rabu (14/12) sekira pukul 08.30 WIB dari kios dan foto copi milik tantenya. Kios tersebut diketahui telah dibuka seperti biasanya, namun dia menghilang tanpa jejak.
Keluarga dan pihak kepolisian setempat yang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) hanya mendapatkan bercak darah di lantai yang belum bisa dipastikan darah manusia atau bukan dan menjadi satu-satunya barang bukti di TKP.
Upaya pencaharian telah oleh pihak keluarga. Sejak menghilang handphone milik Norhalissa mati tidak bisa dihubungi.
Saat ini penanganan hilangnya mahasiswi secara misterius tersebut telah ditangani pihak Kepolisian Resor Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.
Editor: Ronny
COPYRIGHT © ANTARA 2016
0 Response to "UMP Belum Terima Laporan Mahasiswanya Hilang Misterius"
Posting Komentar