"Bagi masyarakat, khususnya para ibu-ibu yang tidak sempat mengolah makanan untuk persiapan berbuka puasa dirumah, silahkan datang ke pasar ramadhan ini. Karena di sini banyak sekali macam dan jenis makanan serta minuman segar dijual," kata Sugiyarto, di Nanga Bulik, kemarin.
Wakil Bupati Lamandau dua periode tersebut juga menambahkan bahwa, dengan adanya pasar ramadhan ini akan membuka peluang usaha baru bagi masyarakat. Dengan demikian akan dapat menambah pendapatan bagi warga, khususnya yang berjualan di pasar ramadhan.
"Tentunya kita harapkan dapat memutar roda ekonomi masyarakat," bebernya.
Sementara itu, Lurah Nanga Bulik, Ujang Mardali, menyebutkan bahwa jumlah pedagang wadai di pasar ramadhan tahun ini mengalami peningkatan jika dibanding tahun sebelumnya.
"Hal ini menunjukan kemajuan yang positif jika dibandingkan pada ramadhan tahun lalu, jumlah pedagang yang menempati lapak pasar ramadhan hanya 28 orang. Namun tahun ini meningkat menjadi 32 orang," ujarnya.
Mengingat dari tahun ke tahun, lokasi pasar ramadhan di kabupaten Lamandau selalu berpindah-pindah, maka dirinya berharap kedepan ada satu lokasi khusus untuk dijadikan lokasi pasar ramadhan.
"Setelah kita teliti, memang kita kesulitan mencari lokasi untuk pasar ramadhan, khususnya yang berada di tengah kota," demikian Ujang Mardali.
0 Response to "Pasar Ramadhan Lamandau dipusatkan di halaman kecamatan Bulik"
Posting Komentar