"Sebanyak 15 (SOPD) telah dibebankan target PAD tahun 2018. Mereka pun telah menandatangani pakta integritas dalam hal menyanggupi capaian target itu," ucap Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Kabupaten Gumas Hansli Gonak kepada Antara Kalteng, Jumat (4/5/18).
Ia mengatakan, sebanyak 15 SOPD yang dibebankan target PAD di antaranya, Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah, Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perhubungan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian, Dinas Perikanan.
Kemudian, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Dinas Kesehatan, BLUD RSUD Kuala Kurun, Dinas Kehutanan dan Pertanahan, Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga, serta Sekretariat Daerah.
"Semua SOPD ini harus bahu membahu untuk mencapai jumlah target PAD di tahun 2018 sebesar Rp38,61 miliar," katanya.
Mantan Camat Kurun ini mengungkapkan, berbanding terbalik dengan SOPD, capaian PAD Kecamatan sejauh ini masih dibawah 20 persen, tepatnya baru sebesar 15,40 persen atau Rp 165,45 juta. Angka tersebut masih jauh dari target yang dibebankan sebesar Rp 1,07 miliar.
"Untuk triwulan pertama, capaian PAD minimal harus 20 persen, namun pada kenyataannya hingga April, khusus kecamatan masih jauh dari yang kita harapkan,” ungkapnya.
Menurut dia, ada beberapa permasalahan yang dihadapi kecamatan sehingga PAD mereka belum mencapai target, salah satunya karena baru disosialisasikannya Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang Pajak Bumi dan Bangunan (SPPT-PBB) kepada masyarakat.
"Meski demikian, kita tetap optimis target PAD yang dibebankan kepada kecamatan akan tercapai bahkan melebihi. Hal ini didasari karena sebelum-sebelumnya selalu melampaui," ujarnya.
Ia mengharapkan kepada SOPD dan kecamatan, agar jangan hanya menunggu di kantor untuk mencapai PAD, tetapi harus melakukan jemput bola ke lapangan. Mereka harus bisa mensosialisasikan dan datang langsung ke masyarakat.
"Kalau kita hanya menunggu dan duduk di kantor, PAD tidak akan mungkin tercapai. Harus jemput bola ke lapangan. Ini yang selalu ditekankan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Gumas," demikian Hansli Gonak.
0 Response to "April 2018, capaian PAD SOPD catat 32,19 persen"
Posting Komentar