"Padi Siam Epang merupakan bibit padi varietas unggul dari Kotawaringin Timur yang saat ini telah diakui secara nasional karena sudah lulus uji unggul nasional belum lama ini," katanya di Sampit, Sabtu.
Padi Siam Epang dinobatkan sebagai jeni padi unggul karena tahan terhadap serangan hama, perawatan mudah, dalam serumpun berkisar antara 30-50 tanaman padi, dan menghasilkan gabah lebih banyak.
Menurut Rudianur, Siam Epang merupakan jenis bibit padi unggul yang dimiliki Kotawaringin Timur, bahkan satu-satunya di Kalteng yang diakui secara nasional.
"Kita berharap bibit padi Siam Epang ini terus dikembangkan di Kotawaringin Timur, bahkan apabila perlu nantinya padi Siam Epang dikembangkan tidak hanya di tanah di wilayah kabupaten yang ada di Kalteng saja, namun apabila perlu ditanam oleh seluruh petani se-Indonesia," katanya.
Lebih lanjut Rudianur mengatakan, sebagai bentuk dukungannya dalam pengembangan padi Siam Epang dirinya siap membantu memperjuangkan anggaran saat pembahasan APBD.
"Bibit padi Siam Epang murupakan kebanggaan kita semua, sebab untuk di Kalteng hanya kita yang telah memiliki bibit unggul yang di akui secara nasional," ucapnya.
Dengan adanya bibit unggul dan dikembangkan secara maksimal diharapkan kedepannya produksi beras Kotawaringin Timur bisa lebih meningkat dan dapat mempertahankan surplus beras.
"Kita ingin pemerintah daerah juga segera menyiapkan infrastruktur penunjangnya, seperti memperluas cetak sawah, memberikan bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan), dan jalan produksi menuju areal pertanian," tegasnya.
Rudianur juga mengaku optimistis pengembangan bibit padi unggul jenis Siam Epang dapat berhasil apabila ditangani dengan baik dan didukung dengan ketersediaan anggaran yang cukup.
0 Response to "Legislator Dorong Kotim Kembangkan Padi Siam Epang"
Posting Komentar