Kepala PLN Ranting Sampit Ginter Limin di Sampit, Jumat mengatakan PLTU berkapasitas 2x25 mega Watt tersebut sebelumnya ditangani pemerintah pusat dan kini diserahkan ke pihak PLN untuk melanjutkan pekerjaan pembangunannya.
"Proyek (PLTU) itu sebetulnya bukan dihentikan, namun statusnya beralih dari sebelumnya merupakan proyek pemerintah pusat kini diserahkan ke PLN. Jadi nantinya dilelang kembali untuk melanjutkan proyek itu," katanya.
Termasuk aset infrastruktur yang sudah dibangun di PLTU tersebut, nantinya diserahkan ke PLN sebagai pihak pengelolanya.
"Untuk informasi lebih jelas terkait perkembangan terbaru pembangunan PLTU tersebut, wewenangnya pada Kantor Unit Induk Pelayanan PLN di Jalan Pelita Timur Sampit," kata Ginter kepada wartawan.
Pembangunan PLTU Bagendang berada di Jalan HM Arsyad Km 29 Desa Bagendang Permai, Kecamatan Mentaya Hilir Utara, Kabupaten Kotawaringin Timur.
Pengerjaan proyek PLTU tersebut mulai sejak tahun 2012 dan awalnya direncanakan selesai akhir tahun 2015. Namun hingga waktu yang ditentukan, realisasi proyek tersebut belum selesai, bahkan hanya sekitar 40 persen.
Kini tidak ada aktivitas pembangunan lagi di proyek tersebut. Padahal Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) sudah banyak berdiri antara Sampit - Bagendang.
Editor: Ronny
COPYRIGHT © ANTARA 2016
0 Response to "Walau Sempat Terhenti, Akhirnya PLTU Sampit Kembali Dibangun"
Posting Komentar