
"Ini media sosialisasi baru yang kami lakukan untuk menarik perhatian masyarakat. Mudah-mudahan ini membawa kesan yang bagus sehingga partisipasi pemilih juga meningkat," kata Ketua KPU Kotim, Sahlin di Sampit, Sabtu.
Pagelaran seni budaya dilaksanakan menyongsong satu tahun menjelang pemilu serentak 2019. Pemilu kali ini dilaksanakan untuk pemilihan anggota DPRD kabupaten, DPRD provinsi, DPR RI, DPD RI serta pemilihan presiden dan wakil presiden.
Kegiatan ini dihadiri Bupati H Supian Hadi dan Wakil Bupati HM Taufiq Mukri, pimpinan dan anggota partai politik, panitia pengawas, panitia pemilihan kecamatan, camat, kepala satuan organisasi perangkat daerah, perwakilan sekolah, mahasiswa, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, organisasi perempuan dan lainnya.
Acara berlangsung sangat menarik dan menghibur. Beberapa kesenian yang ditampilkan yakni tari pesisir, tari pedalaman dan `stand up comedy` sehingga membuat suasana menjadi meriah dengan gelak tawa seluruh undangan.
Sahlin juga memperkenalkan satu per satu rombongan partai politik peserta pemilu. Di sela acara, Sahlin juga menyampaikan sosialisasi tentang pelaksanaan pemilu serentak.
Selain masalah teknis pelaksanaan, sosialisasi ini penting karena ada terjadi perubahan penomoran serta jumlah kursi daerah pemilihan di Kotawaringin Timur. Masalah tersebut tidak hanya penting bagi partai politik, tetapi juga masyarakat selaku pemilih.
"Kegiatan ini juga merupakan upaya kami untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Di sini hadir banyak pelajar dan mahasiswa sebagai pemilih pemula, bagus agar mereka tahu dan tertarik menggunakan hak pilih dengan benar," harap Sahlin.
Bupati H Supian Hadi mengapresiasi sosialisasi pemilu dengan konsep baru tersebut. Dia berharap cara itu lebih efektif meningkatkan partisipasi pemilih di Kotawaringin Timur.
"Tadi saya sampai berulang kali melihat undangan ini, saya kira acara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, ternyata acara KPU. Terobosan yang bagus juga ini karena acaranya menarik. Mudah-mudahan ini efektif meningkatkan partisipasi pemilih," kata Supian.
Supian memerintahkan jajarannya membantu sosialisasi untuk menyukseskan pemilu serentak 2019 hingga ke tingkat desa. Dinas Pendidikan bersama sekolah diminta juga bersama KPU melakukan sosialisasi untuk pemilih pemula agar partisipasi pemilih meningkat.
0 Response to "Unik, cara KPU Kotim sosialisasikan pemilu"
Posting Komentar