"Mal pelayanan terpadu sudah disetujui DPRD. Tahun ini dimulai dan diharapkan menjadi contoh mal pelayanan terpadu di Indonesia. Ini juga merupakan komitmen kita dengan KPK," kata Supian di Sampit, Senin.
Pembangunan mal pelayanan terpadu bertujuan untuk memudahkan pelayanan kepada masyarakat. Nantinya masyarakat yang hendak mengurus berbagai perizinan, cukup datang ke mal tersebut.
Mal pelayanan terpadu itu nantinya diharapkan dapat menghemat waktu dan biaya yang harus dikeluarkan masyarakat. Masyarakat tidak perlu lagi bolak-balik jika ingin mengurus berbagai izin karena semua pelayanan publik akan dipusatkan di mal tersebut.
Secara internal, pemerintah daerah juga yakin akan bisa lebih berhemat karena biaya operasional pelayanan sejumlah pelayanan publik lebih murah. Pemerintah cukup membiayai operasional satu mal yang akan menampung banyak pelayanan berbagai instansi.
Supian yakin mal pelayanan terpadu itu akan membawa banyak manfaat bagi masyarakat. Pengurusan berbagai perizinan juga akan lebih cepat.
"Perizinan jangan dipersulit dan diperlambat karena ini kaitannya dengan pertumbuhan ekonomi dan terciptanya lapangan pekerjaan. Saya yakin Dinas Penanaman Modal serta instansi lainnya juga paham itu," ujar Supian.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kotawaringin Timur, Johny Tangkere mengatakan, sedikitnya ada 19 instansi yang nantinya akan membuka pelayanan di mal tersebut. Selain Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu, juga ada instansi lainnya, termasuk instansi vertikal yang memberi pelayanan kepada publik.
Mal pelayanan publik terpadu yang diperkirakan akan menghabiskan biaya Rp40 miliar dengan sistem pendanaan multiyears atau tahun jamak itu, rencananya dibangun di atas lahan seluas satu hektare di Jalan MT Haryono. Saat ini di lahan tersebut ada bangunan tua berlantai dua yang dulunya merupakan pusat pertokoan dan hiburan yang disebut Plasa Sampit.
Mal pelayanan publik terpadu akan dibangun dengan konsep sama seperti mal pada umumnya. Namun, mal ini nanti diprioritaskan untuk instansi yang memberi berbagai pelayanan kepada masyarakat.
Mal tersebut juga akan dilengkapi pertokoan dan tempat kuliner. Harapannya, masyarakat tidak bosan karena bisa menikmati kuliner sambil menunggu urusan perizinan mereka selesai.
0 Response to "Mantap! Bupati Kotim Pastikan Pembangunan Mal Pelayanan Terpadu"
Posting Komentar