"Kapal dengan rute Kalteng-Jatim ini ditargetkan beroperasi tahun depan, karena dermaga Bahaur sudah siap," kata John di Pulang Pisau, Kamis.
Menurut John, kapal yang pengerjaannya hampir selesai itu dibangun di galangan PT Adiluhung Sarana Segara Indonesia dengan menelan anggaran investasi mencapai Rp109,58 miliar.
Pengerjaan kapal jenis angkut itu sudah dimulai tahun 2015 dan tahun 2017 sudah selesai, dengan panjang kapal 80,22 meter dan lebar 15,20 meter.
Diharapkan dengan beroperasinya kapal itu, pelayanan transportasi laut kepada masyarakat bisa terpenuhi karena kapal 2.000 GT itu bisa mengangkut 350 penumpang dan 43 unit kendaraan campuran, termasuk truk dan roda empat.
Menurut John, untuk dermaga Bahaur Sei Tunggul di Kecamatan Kahayan Kuala, Kabupaten Pulang Pisau itu terus dipersiapkan agar mampu sebagai tempat berlabuh kapal penyeberangan perintis dengan rute Kalteng-Jatim. Sedangkan untuk daerah tujuan lain di Jawa Timur menggunakan Dermaga Paciran di Kabupaten Lamongan.
John menjelaskan bersama pihaknya bersaa pihak terkait termasuk dihadiri GM PT ASDP Cabang Surabaya dan Kepala UPTD Paciran telah menggelar rapat dan melihat dari dekat kesiapan dermaga di Sei Tunggul untuk memastikan layak operasi bagi pelabuhan kapal tersebut.
Bupati Pulang Pisau H Edy Pratowo juga telah berkoordinasi dengan Gubernur Kalimantan Tengah terkait peningkatan ruas jalan menuju Pelabuhan Sei Tunggul Bahaur Kecamatan Kahayan Kuala.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, terang John, sudah mempersiapkan dan mengalokasikan anggaran tahun jamak 2018-2019 sebesar Rp120 miliar untuk mendukung penanganan ruas jalan menuju pelabuhan tersebut.
0 Response to "Dishub Pulang Pisau: Kapal Kalteng-Jatim Beroperasi 2018"
Posting Komentar