"Keterlibatan perusahaan sawit sangat dibutuhkan dalam melakukan perbaikan ruas jalan di daerah pedalaman, seperti ruas jalan yang menuju ke Kecamatan Antang Kalang, Telaga Antang, Bukit Santuai, dan Sangai Kecamatan Mentaya Hulu," katanya di Sampit, Senin.
Jhon mengungkapkan, perbaikan ruas jalan yang saat ini rusak parah tersebut bukan sekedar hanya untuk pentingan masyarakat, namun pihak perusahaan juga berkepentingan dengan jalan negera itu.
Dengan dilibatkannya seluruh perusahaan sawit yang ada di wilayah itu untuk melakukan perbaikan, minimal ruas jalan tersebut fungsional atau bisa dilalui kendaraan.
Menurut Jhon, ruas jalan yang saat ini kondisi rusak parah bahkan terancam putus tersebut merupakan satu-satu akses jalan menghubungkan beberapa kecamatan di wilayah pedalaman, dan statusnya jalan provinsi Kalteng.
Meski wilayahnya masuk dalam Kotawaringi Timur, pemerintah daerah tidak memiliki hak untuk melakukan perbaikan, sebab hal itu akan melanggaran ketentuan dan aturan yang berlaku.
Untuk mengatasi kerusakan jalan yang semakin parah yang pada akhirnya putus, maka pemerintah Kotawaringin Timur berinisiatif meminta bantuan ke pihak perusahaan sawit ada ada diwilayah itu.
"Kalau mengalokasikan anggaran untuk perbaikan ruas jalan itu sangat tidak mungkin karena statusnya sebagai jalan pemerintah provinsi, kecuali pemerintah provinsi Kalteng menyerahkan ke pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, baru bisa pembiayaannya dari APBD kabupaten," katanya.
Jhon berharap perbaikan jalan tersebut bisa dengan segera dilakukan sebab dengan kerusakan jalan tersebut telah mengganggu pasokan kebutuhan terutama makan ke daerah tersebut.
Lebih lanjut Jhon mengatakan, sedikitnya ada empat perusahaan sawit yang ada di wilayah itu yang nantinya akan dimintai kesediaannya untuk membantu perbaikan ruas jalan.
Keempat perusahaan sawit tersebut adalah PT HSL, PT BUM, PT ADS dan PT TASK.
Sementara itu, Humas PT Hutan Sawit Lestari (HSL) Taupiq mengatakan perusahaanya siap berpartisipasi dalam perbaikan jalan tersebut, namun pemerintah daerah juga harus berlaku adil karena tidak semua perusahaan setiap saat menggunakan ruas jalan tersebut.
"Kami harap tidak disamakan angkanya, dan lebih kepada perusahaan sawit mana yang paling dominan menggunakan ruas jalan tersebut. Saya kira dengan sistem itu lebih adil," katanya.
Editor: Ronny
COPYRIGHT © ANTARA 2016
0 Response to "Perusahaan Sawit Diminta Perbaiki Ruas Jalan Ke Daerah Pedalaman, Kata Anggota DPRD Ini"
Posting Komentar