Jelang Tahun Baru, Pedagang Terompet Mulai Menjamur Di Palangka Raya

Palangka Raya (Antara Kalteng) - Menjelang puncak pergantian tahun baru 2017, pedagang terompet dan kembang api semakin menjamur di beberapa sudut di Kota Palangka Raya.

Pantauan Antara, Selasa, di antara lokasi yang menjadi titik mangkalnya pedagang musiman itu ialah Jalan Tjilik Riwut, Kasawan Bundaran Besar, Jalan Seth Aji, Jalan Diponegoro, Jalan A.Yani, Jalan G.Obos dan Jalan Yos Sudarso.

"Baru Senin (26/12) kemaren saya membuka tenda untuk berjualan terompet dan kembang api," kata Jiun salah satu pedagang yang kini mangkal di kawasan Bundarang Besar Palangka Raya.

Pria 35 tahun yang menjajakan produk jualannya tidak jauh dari rumah jabatan Gubernur Kalteng ini mengaku rela menjadi pedagang dadakan ini karena tergiur keuntungan lebih.

Selain, pria yang keseharian berprofesi sebagai penyadap karet ini, pedagang dadakan lain juga mulai mendirikan tenda-tenda sebagai tempat mangkal.

Lokasi yang berada di tepi jalan raya serta kawasan Bundaran Besar yang menjadi salah satu pusat perayaan tahun baru di "Kota Cantik" ini memang menjadi salah satu tempat berkumpulnya pada pedagang kembang api dan terompet.

Deretan pedagang di lokasi tersebut, selain menjajakan kembang api dan terompet juga menjajakan beberapa asesoris lain seperti topeng.

"Setiap tahun saya selalu berjualan di sini karena tempat ini menjadi salah satu tempat perayaan tahun baru. Memang saat ini pembeli belum terlalu ramai karena puncak pembelian biasanya pada sesaat sebelum malam pergantian tahun," kata Mistam pedagang lain di kawasan yang sama.

Dia pun menerangkan, kisaran harga jual kembang api antara Rp5.000 bahkan ada yang mencapai ratusan ribu. Untuk terompet bisa mencapai puluhan ribu.

"Untuk topeng kami jual dengan kisaran puluhan ribu bahkan ada yang seratus ribu lebih. Harga yang kami tawarkan bervariasi tergantung ukuran dan jenis yang diminta pembeli," katanya.

Sementara itu, di sisi pengamanan, Polres Palangka Raya menerjunkan sekira 340 personel yang tergabung dalam rangkaian operasi lilin 2016.

Editor: Ronny

COPYRIGHT © ANTARA 2016

0 Response to "Jelang Tahun Baru, Pedagang Terompet Mulai Menjamur Di Palangka Raya"

Posting Komentar