"Kami bersyukur pemerintah terus membangun dan menambah taman-taman kota sehinggga kota kita terlihat semakin indah. Untuk itu kami berharap pembangunan ini segera selesai agar bisa segera kami nikmati," kata Mahmudin, warga Rajawali, di Palangka Raya, Rabu.
Dia menerangkan, meski pengerjaan pembangunan taman tersebut persis terletak di sisi jalan, tetapi keadaan itu tidak menganggu aktivitas warga yang melintas.
"Meski ada proyek ini tetapi proses pengerjaan maupuan penempatan material bangunan tidak menganggu. Hanya saja jika peoyek ini selesai kami tidak perlu jauh-jauh untuk menikmati indahnya taman kota," katanya.
Abdul Muhlis, warga lain yang tinggal di kawasan Jalan Garuda mengatakan, dirinya memang menunggu realisasi janji pemerintah kota dalam pembuatan haman kota di kawasan itu.
"Selama ini, jika kami sekeluarga ingin bersantai di taman harus mendatangi kawasan Jalan Yos Sudarso atau Bundara Kecil. Maka kami berharap pembangunan taman di sini segera selesai agar kami tidak perlu jauh-jauh mencari tempat bersantai," katanya.
Kawasan dimaksud sebelumnya merupakan salah satu pusat penjualan tanaman hias termasuk berbagai jenis bunga. Saat ini para pedagang telah direlokasi karena lahan tersebut oleh pemerintah kota dikembalikan lagi fungsinya sebagai kawasan RTH.
Berdasar informasi, pekerjaan milik Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Perumahan Kota Palangka Raya ini dikerjakan oleh CV. Riak Barito dengan jangka waktu 150 hari kalender terhitung mulai 26 Juli 2016.
Pengerjaan proyek senilai Rp2,267 miliar itu berbentuk pembangunan boulevard tahap pertama di Jalan Garuda "Kota Cantik" Palangka Raya. Berdasarakan pantauan, sejumlah pekerja juga masih terus melakukan aktivitas pembangunan.
Editor: Ronny
COPYRIGHT © ANTARA 2016
0 Response to "Telan Dana Rp2,2 Miliar, Warga Berharap Pembangunan Taman Segera Selesai"
Posting Komentar