"Simah laut akan dilaksanakan pada 27 November sedangkan mandi Safar pada 30 November. Saat ini kami masih mematangkan persiapan," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotawaringin Timur, Fajrurrahman di Sampit, Minggu.
Simah Laut merupakan tradisi budaya yang dilakukan turun temurun oleh nelayan di Kecamatan Teluk Sampit. Kegiatan tahunan ini dilaksanakan di pantai Ujung Pandaran dan kini dikemas menarik menjadi salah satu agenda pariwisata andalan Kotawaringin Timur.
Tradisi ini hampir mirip dengan tradisi nelayan di daerah lain, yakni melarung beberapa jenis benda ke laut. Warga biasanya membuat miniatur perahu kayu yang dihias menjadi cantik. Di dalamnya dimasukkan 41 jenis kue tradisional, ketan dan lainnya yang nantinya akan dilarung atau dilarutkan di laut.
Sebelum acara inti, dilakukan doa bersama oleh ulama setempat untuk mendoakan agar kondisi laut di tahun mendatang lebih baik sehingga hasil tangkapan nelayan lebih banyak. Masyarakat juga berdoa agar diberi keselamatan diri dan tempat tinggal mereka
Acara ini biasanya dihadiri banyak wisatawan lokal dan luar daerah. Apalagi panitia selalu menyiapkan berbagai hiburan untuk meramaikan acara.
Sementara itu, mandi Safar merupakan tradisi masyarakat di Kotawaringin Timur dengan tujuan membersihkan diri dari hal-hal negatif atau buruk. Upaya itu dilambangkan dengan mandi bercebur membersihkan diri di Sungai Mentaya supaya kembali bersih.
Tradisi ini biasanya dilaksanakan pada Rabu terakhir di bulan Safar. Mandi Safar dilaksanakan di Dermaga Habaring Hurung, biasanya acara diawali doa bersama dan ritual merajah daun sawang yang nantinya digunakan warga yang akan ikut mandi Safar.
"Simah laut dan mandi Safar itu sudah menjadi agenda pariwisata. Makanya acaranya dikemas menarik dengan harapan banyak wisatawan yang turut datang menyaksikan," kata Fajrurrahman.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotawaringin Timur terus melakukan berbagai cara mempromosikan pariwisata daerah. Langkah ini untuk mendukung tekad pemerintah daerah menjadikan Sampit sebagai kota tujuan wisata di Kalimantan Tengah.
Editor: Ronny
COPYRIGHT © ANTARA 2016
0 Response to "Ayo Kunjungi, November Ini Kotim Gelar Tradisi Simah Laut Dan Mandi Safar"
Posting Komentar